Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2018

Wanita Klasik

Di depan televisi aku menyaksikan adegan drama yang penuh dengan kemesrahan. Dua bintang yang sedang naik daun sedang beradu mesra ,g esture tubuhnya sangat merasuk ke dalam hati ,g emulai penuh dengan pengkhayatan. Lakon pria itu nampak girang dengan lawan mainnya ,pemeran wanitanya seakan dilahap habis tanpa sisa. Dekapan dan pelukan yang tertuang terasa penuh makna, erat , tak ingin lepas. Ditambah lagi isak tangis sang Gadis yang mengerang. Aku yang menyaksikannnya merasa terbawa ke dalam suasana , h anyut ke dalam irama yang romantis. Saat itu malam, hawa dingin semakin membuat aku tenggelam ke dalam alur cengkrama drama. Lakon pria itu sungguh tampan dan penuh dengan kharisma. Wajahnya yang sedikit dipenuhi rambut-rambut lembut menandakan ia lelaki sejati. Seperti sosok yang selalu aku idam-idamkan sebagai pendamping hidup.

Di Samping Sakura

Gambar
Waktu sudah tengah malam, darah itu akan menetes dan ditampung dalam sebuah gelas kaca ukuran 25ml. Darah itu diperas seorang diri. Hanya dibantu oleh silet yang masih bersegel, darah itu menetes secara pelan dan pasti. Ikol hanya memejam dan sesekali akan melihat darahnya menetes memenuhi gelas kaca itu. Perempuan itu akan tersenyum kecil begitu rasa nyeri dan pedih menjalar ke seluruh tubuhnya. Bola matanya menari melihat tetesan darah itu, nyengir